Jam karet… jam karet.. buka jam dari karet loch. Tapi jam karet itu suatu keterlambatan waktu. Pasti sebel dunks ama yang namanya jam karet. Misalnya kalian janji bakal ketemuan jam 9.00 ehh… taunya baru datang jam 11.00, ngaret banget tuch…
Yupz… baru sempet posting nie. Minggu kemarin khan aku ikut tes cpns di marabahan, bisa baca di sini dan disini. Sesuai pengumuman resmi, ujian di mulai pukul 08.00. pukul 6.30 udah berangkat dari rumah bersama kk yang kebetulan ikut cpns ditempat yang sama. Dengan asumsi 60 menit perjalanan, 15 menit mencari tempat ujian, dan 15 menit lagi istirahat.. hhhmmm… rencana yang matang dan terstruktur…
Sepanjang perjalanan, jalan yang dilalui cukup bergelombang sehingga memaksa shock bekerja keras. saat perjalan sudah menempuh setengahnya, tiba-tiba ada lobang yang cukup dalam dan “kraakk” bunyi keras dari shock sepeda motor.. ternyata shocknya patah.. buset dah.. padahal waktu sudah menunjukkan pukul 07.00, mana di wilayah antah berantah.
Entah kebetulan atau pertolongan Ilahi, saat shock sepeda motorku patah tepat didepan bengkel, walau bengkelnya belum buka, tapi bisa diketok… tok..tok.. petok..(loch..). keluarlah sang juru bengkel yang seakan-akan menjadi malaikat penyelamat.. ahaha..
Berhubung dah gak bisa diperbaiki, terpaksa harus diganti, dan kebetulan ke-2, dibengkel itu punya shock buat honda, tinggal satu-satunya lagi, pas banget. Tapi gak sampai disitu, masih ada kebetulan ke-3, aku yang jarang bawa uang (emang gak punya uang, hihi) pagi itu bokap baru aja ngasih uang dan uangnya pas banget buat nebus itu shock… fiuuhh… pukul 7.45 baru selesai perbaikannya. Bakalan terlambat nie…
Begitu sampai di tempat ujian pukul 08.15, ternyata sama sekali belum dimulai.. fiiuuuhhh.. kebetulan ke-4… ternyata eh ternyata pukul 09.00 baru dimulai. Untung aja jam karet, jadi gak terlambat.. hehe ^_^
sepertinya selain jalan yang bergelombang dan berlobang, variasi tambahan untuk meninggikan inilah yang menjadi penyebab utama shock patah. karena di tambahin variasi ini, shock menjadi kurang flexsibel dalam bergerak, alhasil patah deh…
ga heran klo indonesia selalu ngaret.. hehe
@snepylone
asal gak jadi budaya aja ya.. kata psikolog sie ngaret atau suka terlambat alias gak on-time ada 2 jenis.
1.terlambat yang waktunya berbeda-beda.
jadi terkadang terlambat 15 menit, kadang 5 menit, kadang 30 menit, pokoknya selalu berbeda-beda. ini tanda orangnya tidak bisa mengatur waktu.
2.terlambat yang selalu sama.
misalnya selalu saja terlambat 30 menit. ini yang parah, itu tanda orangnya mengalami gangguan kejiwaan. orang itu dapat mengatur waktu, tetapi dalam pikiran itu orang terlambat 30 menit adalah hal yang wajar. terlambat jenis ini yang parah